Selasa, 26 Januari 2016

Ketika Otak Tidak Mampu Berpikir (Buntu)

                Apa yang akan anda lakukan ketika otak anda tidak mampu berpikir apa yang ingin anda pikirkan? Ada perasaan aneh tentu saat anda ingin menuliskan sesuatu atau ketika anda ingin mengungkapkan sesuatu tapi otak anda buntu tidak mampu berpikir apapun.
                Kebanyakan orang mengurangi kesepian dan kesendiriannya dengan menulis, atau mendengarkan musik, atau mungkin berjalan-jalan. Akan tetapi, apa yang akan terjadi jika tidak ada satupun aktivitas tersebut yang dapat anda nikmati walaupun anda sudah berusaha keras untuk menikmatinya? Rasanya ingin menangis, berteriak, marah, tidak ada yang dapat digambarkan, tetapi tidak ada satupun yang terluapkan.
                Ketika hal itu terjadi pada diri anda, hanya ada satu hal yang dapat anda lakukan yaitu berimajinasi. Imajinasi merupakan gambaran kehidupan dalam angan kita, berimajinasi dan bayangkan hal-hal yang anda senangi, kegiatan-kegiatan yang membuat anda bahagia. Itu akan sedikit membantu anda untuk mengurasi stress akibat otak yang tidak mampu berpikir seperti yang kita inginkan.
                Sebenarnya ketika otak tidak mampu melakukan tugasnya, bukanlah otaknya yang bermasalah, akan tetapi kitanya yang bermasalah. Kita yang terlalu memasaksa otak untuk bekerja dan berpikir segala hal dalam waktu yang bersamaan, sehingga timbul kebingungan yang membuat otak tidak mampu bekerja efektif. Pada tingkat yang lebih parah, kejadian semacam ini di iringi dengan masalah-masalah kehidupan yang menambah beban bagi penanggungnya. Ini menyebabkan stress dan pada beberapa kasus dapat menyebabkan si penderita gila jika si penderita terus-terusan berlarut-larut dalam keadaan dan terus memaksa otaknya untuk bekerja seperti yang ia inginkan.
                Untuk menghindari hal ini terjadi, istirahat sangat penting untuk dilakukan, dan lakukanlah hal-hal yang membuat anda bahagia, jangan terlalu memaksa otak anda untuk bekerja terlalu keras. Otak di ibaratkan seperti komputer jika terus-terusan digunakan tanpa henti maka ia akan rusak, begitu juga otak anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar